INDUKSI DAN
ORIENTASI
Setelah calon
karyawan dinyatakan lulus dari seluruh tes tersebut, calon karyawan harus
menjalani proses training selama 1 tahun. Di dalam PT PERTAMINA (PERSERO),
training yang dilakukan terhadap calon karyawan dinamakan OJT (On Job
Training). Lamanya waktu training tersebut selalu berbeda disetiap tahunnya.
Hal itu sesuai dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh PT PERTAMINA (PERSERO).
Pada masa OJT
inilah proses induksi dan orientasi terhadap calon karyawan PT PERTAMINA
(PERSERO) dilakukan. Kegiatan OJT ini dilakukan dalam dua sesi, yaitu di
haruskan untuk tinggal diasrama selama 3 bulan dan sisanya diperbolehkan untuk
pulang. Selama 3 bulan itu, calon karyawan diperkenalkan segala sesuatu yang
berhubungan dengan PT PERTAMINA (PERSERO) atau biasa disebut dengan induksi dan
orientasi. Khusus selama 3 bulan diasrama, para calon karyawan dijelaskan
mengenai sejarah, struktur organisasi, pejabat-pejabat perusahaan, fasilitas
yang disediakan perusahaan, peraturan perusahaan, produk yang dihasilkan dan
segala sesuatu yang sifatnya umum yang ada didalam lingkungan PT PERTAMINA
(PERSERO). Sedangkan untuk 9 bulan masa OJT selanjutnya, para calon karyawan PT
PERTAMINA (PERSERO) mulai mendapat penempatan kerja. Penempatan kerja
ditentukan langsung oleh pihak PT PERTAMINA (PERSERO). Jadi pada saat
mengajukan lamaran, mereka mengajukan untuk jabatan karyawan umum. Penempatan
tersebut disesuaikan dengan jurusan para calon karyawan pada masa kuliah. Hal
itu disebabkan karena PT PERTAMINA (PERSERO) menginginkan sebuah pekerjaan
dilakukan atau diselesaikan oleh ahlinya, agar tingkat kesalahan bisa
diminimalisir. Dalam masa 9 bulan tersebut, para calon karyawan diperkenalkan
dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan bagiannya masing-masing, yang
dalam hal ini adalah bagian operator. Pada masa ini, para calon karyawan
diperkenalkan dengan pabrik bagian operator, mesin-mesin yang digunakan,
produk-produk yang dihasilkan, kapasitas produksi, peraturan-peraturan didalam
pabrik dan segala sesuatu yang berhubungan dengan tempat dan mesin yang
nantinya akan digunakan. Bisa dibilang perkenalan ini lebih spesifik kearah apa
yang akan mereka lalukan pada saat telah menjadi karyawan. Selama masa training
tersebut, para calon karyawan diharapkan untuk memahami system kerja yang
terdapat didalam pabrik. Selain para calon karyawan menjalani training
tersebut, para calon karyawan juga di haruskan untuk membuat sebuah makalah
yang isi dan judulnya disesuaikan dengan bagian mereka masing-masing. Makalah
tersebut di PT PERTAMINA (PERSERO) dinamakan Kertas Kerja Nyata (KKW). Makalah
tersebut harus selesai ketika masa OJT para calon karyawan PT PERTAMINA
(PERSERO) selesai. Kemudian para calon karyawan harus menjalani Ujian KKW,
yaitu ujian komprehensif seputar makalah yang para calon karyawan buat
tersebut. Para calon karyawan PT PERTAMINA (PERSERO) diuji layaknya seorang
calon sarjana yang sedang menjalani ujian skripsinya. Dan tetap para calon
karyawan harus menunggu pengumuman akhir dari ujian KKW mereka.
Setelah masa
training selama 1 tahun tersebut terlewati dan telah dinyatakan lulus dari
ujian KKW mereka, barulah para calon karyawan ditetapkan sebagai karyawan PT
PERTAMINA (PERSERO).
Dengan demikian, proses induksi dan
orientasi seperti yang dijelaskan dalam teori telah dijalankan dengan baik oleh
PT PERTAMINA (PERSERO). Hal itu dibuktikan dengan adanya proses training selama
1 tahun, dimana selama 1 tahun tersebut para calon karyawan dikenalkan dengan
seluruh hal yang berkaitan dengan PT PERTAMINA (PERSERO) baik secara umum
maupun secara spesifik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar